Pembalap Tim Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, menyambut baik kehadiran Pramac Racing sebagai tim satelit Yamaha di MotoGP 2025. Ia berharap Pramac dapat membantu mengembangkan motor YZR-M1 seperti saat mereka secara luar biasa ikut meningkatkan kualitas kuda besi Ducati.
Bagi Quartararo, tim satelit asal Italia itu punya peran yang besar dalam perkembangan motor Ducati hingga menjadi tim pabrikan terkuat di grid saat ini. Jika Pramac bisa melakukan hal yang sama di Yamaha, jelas itu menjadi kabar baik karena iq pun sudah rindu dapat bersaing di barisan terdepan lagi.
Pramac Racing berhasil menyabet titel tim satelit terbaik di MotoGP 2024 bersama Jorge Martin dan Franco Morbidelli dengan motor Ducati Desmosedici GP24. Martin pun selangkah lagi bisa menjadi juara musim ini sehingga bakal mengukir sejarah sebagai rider tim independent pertama yang juara dunia di kelas utama di era modern MotoGP.
Namun, pada MotoGP 2025 nanti, Pramac telah memutuskan berpisah dengan Ducati setelah bekerjasama sejak musim 2005. Mereka pun berlabuh ke Yamaha sebagai tim satelit merek asal Jepang itu, yang sudah tak punya tim pelanggan dalam dua musim terakhir.
Quartararo pun antusias menyambut kedatangan Pramac ke Yamaha karena tim arahan Gino Borsoi itu menurutnya berperan besar dalam proyek pengembangan motor Ducati Desmosedici hingga menjadi yang terbaik di MotoGP dalam beberapa musim terakhir. Sehingga, rekam rejak itu memunculkan harapan bahwa tim pabrikan Iwata bisa kembali bisa bersaing di papan atas.
“Kedatangan mereka sangat penting. Jika kita melihat Ducati, mereka telah mengambil langkah maju yang besar berkat kolaborasi dengan Pramac,” kata Quartararo dilansir dari Motosan, Senin (11/11/2024).
Di MotoGP 2025 nanti, Pramac Yamaha memiliki skuad yang cukup kuat. Mereka adalah dua pembalap berpengalaman yakni Jack Miller dan Miguel Oliveira.
El Diablo -julukan Quartararo- pun turut berbahagia dengan adanya Miller dan Oliveira. Dia yakin adanya tambahan data balapan dari kedua rider tersebut bakal sangat membantunya dan juga rekan setimnya, Alex Rins, dalam proyek pengembangan motor Yamaha YZR-M1 2025, yang saat ini juga sedang mempersiapkan diri memakai mesin V4 untuk kali pertama.
“Bisa membandingkan data dengan empat pembalap, Alex Rins, Jack Miller, Miguel Oliveira dan saya, akan menjadi sangat penting tidak hanya untuk tim, tetapi juga bagi saya sebagai pembalap,” pungkas juara MotoGP 2021 asal Spanyol itu.
Yamaha memang tengah terpuruk sejak mengalami penurunan performa di pertengahan musim MotoGP 2022. Padahal, semusim sebelumnya Quartararo baru membawa tim pabrikan Jepang itu menjadi juara.
Namun, perlahan-lahan Yamaha mulai menunjukkan tanda-tanda peningkatan performa. Pada seri terakhir di MotoGP Malaysia 2024 pekan lalu, Quartararo berhasil finis kelima dalam sprint dan keenam dalam balapan utama. Oleh karenanya, El Diablo sangat senang dengan kedatangan Pramac musim depan karena apa yang sudah mereka kembangkan akan lebih meningkat lagi.
Comment